Indeks Artikel

Kalender Matahari Bangsa Aztez

Selasa, April 26, 2016 05:36 WIB

Kalender Aztec merupakan simbol yang paling terkenal dari peredaban kuno di Meksiko. Objek aslinya adalah 12 lempeng batu besar yang dipahat pada pertengahan abad ke-15. Secara hostoris nama objek ini adalah Cuauhxicalli Eagl Bowl, tetapi lebih dikenal sebagai Kalender Aztes atau Sun Stone. Batu ini dipahat pada tahun 1479 M, saat pemerintahan Raja Aztec ke-6. Pahatan di batu tersebut didesdikasikan untuk Matahari yang merupakan dewa utama bangsa Aztec. Benda historis ini memiliki makna mitologis dan astronomi. Masing-masing beratnya hampir 25 ton, diameternya 12 kaki dan ketebalan 3 kaki. Kalender Aztec ini terdapat dua variasi yaitu Tonalpohulli dan Xiuhpohulli.

Tonalpohualli
Kalender batu itu berfungsi untuk menghitung hari. Bangsa Aztec kuno mengamati matahati ketika melintasi titik puncaknya di saat tertentu di dekata kota Maya kuno, Copan. Siklus kalender ini adalah 260 hari. Dimana 260 hari tersebut dibagi menjadi 20 periode dengan masing-masing periode berisi 13 hari yang disebut trecenas.
Setiap periode diberi tanda hieroglif dan masing-maisng diberi no 1-13. Setiap trecena diduga merupakan perwakilan masing-masing dewa. Suku Aztec menggunakan kalender ini sebagai kalender agama. Pendeta Aztec menggunakan kalender itu untuk menentukan hari keberuntungan guna kegiatan seperti awal menanam, menabur, membangun rumah, dan waktu untuk pergi perang.


Xiuhpohualli
Xiuhpohualli difungsikan untuk menghitung tahun. Kalender ini memiliki siklus 365 hari dari hitungan surya. Merupakan kalender pertanian dan seremonial Azte. Kalender ini dibagi menjadi 18 periode dengan masing-masing periode berisi 20 hari yang disebut veintenas. Terdapat lima hari yang tidak terwakili dalam periode pada kalender ini yang disebut nemontemi. Lima hari tersebut adalah hari transisi antara hari lama dengan tahun baru yang dianggap bukan hari yang bermakna. Selama lima hari akan diadakan festival. Suku Aztec akan datang ke festival dengan menggunakan pakaian terbaik mereka, menyanyi dan menari. Pendeta Aztec akan melakukan pengorbanan untuk Sang Mataharo. Dimana korban terssebut adalah manusia. Meskipun demikian bangsa Aztec juga memberikan pengorbanan berupa hewan dan buah.